Hak LGBT di Mesir
Hak LGBT di Mesir | |
---|---|
Mesir | |
Aktivitas sesama jenis legal? | Legal secara De jure, Ilegal de facto sejak 2000. |
Hukuman: | Tidak secara khusus dilarang, di bawah hukum moralitas lain dihukum hingga 17 tahun penjara dengan atau tanpa kerja paksa dan denda |
Transeksual | Operasi penggantian kelamin diperbolehkan dan dapat dilakukan di negara tersebut setelah mendapat persetujuan dari Masjid Al-Azhar atau Gereja Ortodoks Koptik Alexandria. |
Pengakuan pasangan sesama jenis | Tidak ada pengakuan hubungan sejenis |
Orang lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) di Mesir menghadapi tantangan hukum yang tidak dialami oleh penduduk non-LGBT.
Hukum di Mesir tidak secara khusus mengkriminalisasikan hubungan seksual sesama jenis namun memiliki beberapa ketentuan yang mengkriminalisasi setiap perilaku atau ekspresi ide apa pun yang dianggap tidak bermoral, memalukan, atau menyinggung ajaran seorang pemimpin agama yang diakui.
- l
- b
- s
berdaulat
- Afrika Selatan
- Afrika Tengah
- Aljazair
- Angola
- Benin
- Botswana
- Burkina Faso
- Burundi
- Chad
- Eritrea
- Eswatini
- Etiopia
- Gabon
- Gambia
- Ghana
- Guinea
- Guinea Khatulistiwa
- Guinea-Bissau
- Jibuti
- Kamerun
- Kenya
- Komoro
- Republik Demokratik Kongo
- Republik Kongo
- Lesotho
- Liberia
- Libya
- Madagaskar
- Malawi
- Mali
- Maroko
- Mauritania
- Mauritius
- Mesir
- Mozambik
- Namibia
- Niger
- Nigeria
- Pantai Gading
- Rwanda
- Sao Tome dan Principe
- Senegal
- Seychelles
- Sierra Leone
- Somalia
- Sudan
- Sudan Selatan
- Tanjung Verde
- Tanzania
- Togo
- Tunisia
- Uganda
- Zambia
- Zimbabwe
pengakuan terbatas
- Azawad
- Republik Demokratik Arab Sahrawi
- Somaliland
wilayah lain
- Kepulauan Canaria
- Ceuta
- Madeira
- Mayotte
- Melilla
- Plaza de soberanĂa
- RĂ©union
- Sahara Barat
- Saint Helena, Ascension, dan Tristan da Cunha